Cara menuju sukses dengan berteman

Teman akrab pendorong kesuksesan

Manusia memang di ciptakan untuk hidup sosial, makanya lingkungan sangat berpengaruh terhadap kesuksesan kita. mulai dari membangun pola berpikir hingga kebiasaan hidup seharinya. kebiasaan manusia senang berteman karena adanya unsur kesamaan. mulai dari hoby, sikap, obrolan hingga cita-cita.
Memilah dan Memilih teman itu memang tidak di anjurkan apalagi berdasar sebuah perbedaan seperti ekonomi, pendidikan dan agama. tetapi untuk sebuah pergaulan kita perlu memfilternya demi kemajuan. jika kita berada di dalam lingkungan yang berbeda bukan berarti kita apatis dan tidak bertegur sapa bahkan tidak mau kenal hal itu justru akan menutup rezeki kita. Memfilter teman akrab yang dimaksudkan adalah bergaul dengan orang-orang yang sesuai dengan cita-cita dan tujuan yang ingin diraih (bukan oportunis). mungkin kita sering mendengar istilah "berteman dengan penjual minyak wangi maka akan dapat harumnya dan berteman dengan tukang arang akan dapat hitamnya".
maksudnya jelas jika kita ingin menjadi pengusaha property, pedagang emas, politikus, dan akademisi maka bertemanlah dengan mereka karena kita akan mendapatkan pengalaman dan pengetahuan pada bidang itu sehingga mendekatkan kita pada kesuksesan.

Dalam pergaulan jangan biarkan kita terbawa situasi dan kondisi yang menyempitkan dan memojokan tujuan kita. tetapi kita harus berani membangunnya sendiri, dengan siapa kita harus bergaul, pola hidup yang harus di management bahkan cara berpikir pun di rubah. Jangan sampai kita menyerah pada keadaan dan latar belakang yang dianggap suram. kita harus mempelajari masa lalu dan menatap ke masa depan. Ambilah sebuah keputusan dan memang harus diputuskan diantara dua pilihan. Tiap-tiap pilihan mengandung resiko. namun resiko kegagalan dapat di kurangi melalui berteman dengan orang yang pernah mengalami dan berpengetahuan tentang bidang yang anda putuskan.